Home » » “Skripsi”

“Skripsi”

Written By Unknown on Sabtu, 31 Desember 2011 | 12/31/2011 03:59:00 AM

Wahahahaha.. damn I got this feeling  again..
rasa ini berasa ketika saya membantu agar saudara saya mengejar target untuk menyerahkan skripsinya sebelum tanggal 30 des 2011 itu berarti kemarin dan lewat tanggal tersebut persiapan untuk Drop Out (DO) apalagi dia kuliah di universitas negeri berarti dia harus bersiap-siap untuk meminta maaf pada seluruh rakyat Indonesia.. kenapa?? Lha Universitas Negeri kalau gag di subsidi oleh APBN atau dari Pajak2 Rakyat Indonesia insya Allah biaya kuliahnya gag semurah itu, hahaha,,

Saya melihat betapa besar rasanya ketika deg-degan apakah diterima skripsinya padahal waktu yang hampir kita kunjungi kampusnya sudah jam 6 sore, dan Alhamdulillahnya orang2 yang berkaitan masih menunggu disana belum pada pulang, padahal besok libur dan biasanya mau pada pulang cepet. Dan akhirnya semua berkas2 diterima semua.

Tapi saya bukan membahas masalah hasilnya akan tetapi saya akan membahas prosesnya, saudara saya ini telah melewati dari beberapa proses tahap pertama yang membuat dirinya ketar-ketir, sebelum melanjutkan skripsinya dia ditelpon oleh kaprodi (kepala program studi) bahwa kalau dia tidak menyelesaikan skripsinya akan dilakukan DO, akhirnya dia bangkit setelah bertemu dengan dosen pembimbingnya (yg ternyata masih muda), ketika dia sudah mengetik dari tengah malam sampai “terlihat” seperti gembel dan tidur hanya satu-dua jam, dan membakar rasa malas tersebut dia pun menyerahkan bab1-bab4 nya ternyata “feedback” yang diterima gag sesuai harapan dia dibilang plagiat a.k.a jiplak dari skripsi lama anak bimbingnya, makin stress lah dia ditambah kaprodinya pun menimpalkan bahwa dia membuat malu karena jiplak. Dan untuk membuktikan bahwa dia tidak plagiat dia membawa bahan skripsinya (buku2 dan jurnal) sampai satu ransel besar dia bopong. Ternyata usaha untuk meyakinkan dosen pembimbingnya berhasil, akhirnya skripsinya tersebut pun harus di revisi beberapa bab. Makin membuang rasa malas dan berusaha mati2an bahkan menurunkan berat badannya, memaksakan agar bisa diselesaikan secepatnya. Alhamdulillah semua selesai juga,, tetapi ingat akan ada tahap kedua yaitu ujian sidang yang akan berakhir menjadi seorang sarjana.

Saya menarik kesimpulan bahwa dalam kehidupan ini semua ada proses ujian – ujian, yang akan mengakibatkan timbulnya kebahagiaan oleh sebab itu diperlukan niat, membuang rasa malas dan kawan2nya, timbulkan gairah untuk berjuang dan JANGAN MENUNGGU sampai anda mengalami rasa penyeselan.

“Hidup adalah perjuangan”
Share this article :

Translate

Tentang Saya



Selamat Datang...

Semoga blog ini bisa memberikan inspirasi bagi teman-teman penulis, sehingga bisa menciptakan suatu karya penulisan yang mendunia..

"Ilmu tidak akan ada yang menguap selama masih ada yang mau mempelajari"

Arsip Blog

 
Support : Fariebowo
Copyright © 2013. Fariebowo - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger